Together We Make A Change!

Tuesday 13 October 2015

On 06:29 by Unknown     No comments
PBEC Malang mulai melebarkan sayapnya di kehidupan nyata. Setelah sukses menuntaskan serangkaian project online bertajuk KULON (Kuliah Online), acara SAMBA (Seminar Beasiswa) 2015 sukses dilaksanakan. Ini merupakan kali pertama PBEC Malang menyelengarakan seminar beasiswa. SAMBA 2015 bertema “Soar High and Keep Extraordinary” diselengarakan pada Sabtu (10/10) pagi di Gedung Aula Rektorat lantai 5 UIN Maliki Ibrahim, Malang. Pembicara dalam seminar beasiswa perdana PBEC Malang adalah : 1. Yusri Fajar (Lulusan University of Bayeuth, German), 2. Teguh Hadi Saputro (Lulusan University of Wellington, New Zealand), 2. Imam Faqihuddin ( Penerima Awardee LPDP PK-19), dan 4. Nafiz Azmi Amrullah, S.Pd (Penerima Awardee LPDP PK-27).
Dalam kesempatan kali ini para pembicara menyampaikan berbagai informasi dan tips serta pengalaman untuk memperoleh beasiswa di dalam dan luar negeri. Antusiasme para peserta tidak kalah seru dengan pemateri yang bersemangat berbagi ilmu dan pengalamannya. Pada materi pertama, Nafis Azmi menjabarkan alasan-alasan mengapa mencari beasiswa itu penting. Materi yang bertajuk "Why Scholarship is Important" dinilai sangat penting dipaparkan oleh para pemateri. Semakin dewasa, bukan lagi "apa" yang menjadi bentuk tanya yang lazim ditanyakan mahasiswa. Akan tetapi, "mengapa" menjadi bentuk kalimat tanya yang akan menimbulkan banyak jawaban serta persepsi yang menjawab segala keraguan yang muncul di benak mahasiswa. Penjelasan Nafis Azmi diperjelas dan diperkuat dengan alasan, alur, proses dan pengalaman menikmsti beasiswa yang dibagikan oleh 2 pemateri lainnya, Yusri Fajar dan Teguh Hadi Saputro. Dengan info beasiswa yang taklazim didengar di khalayak, seminar ini menambah pengetahuan peserta mengenai hal-hal apa yang menjadi bahan pertimbangan mencari sebuah beasiswa. Info lengkap mengenai, how they will take care of us (mengenai biaya yang akan ditanggung oleh pemberi beasiswa), how we adapt with new culture and probably new language. Peserta mendapat info spesial yang tidak beredar di luar sana.
Selain materi tentang beasiswa, panitia menyediakan sesi khusus yakni sesi essay clinic. Imam Faqihuddin sebagai pemateri essay mengajak peserta untuk kritis dan dinamis dalam membuat essay yang baik sebagai salah satu syarat untuk apply beasiswa. Demi efisiensi waktu, peserta sudah membuat essay di rumah. Essay yang terkumpul, dikoreksi dan ditanggapi oleh pemateri. Terpilih 3 peserta yang essaynya dibahas secara langsung oleh pemateri. Dari ketiga esay tersebut, dipilih 1 essay sebagai pemenang kategori best essay dengan sistem voting.
Suksesnya acara SAMBA 2015 tidak lepas dari partisipasi luar biasa dari 550 peserta. Tak lupa dukungan media partner, supporter dan sponsor menjadikan acara SAMBA2015 berjalan dengan semestinya. Saran dan kritik peserta tak lupa ditampung demi perbaikan dan kesuksesan acara SAMBA di tahun-tahun mendatang.
Selain segala sesuatu yang berkaitan dengan pendidikan, salah satu sponsor SAMBA2015, Griya Ayam dan Bebek Nelongso, ikut memeriahkan acara. Motivasi dan sharing pengalaman dari owner secara live menambah semarak antusiame peserta. Di akhir sesi tanya jawab Mas Nanang, Owner Nelongso, memberikan hadiah berupa voucher belajar dan konsultasi wirausaha gratis bersama Mas Nanang. Sesuai yang ditawarkan dalam poster dan info SAMBA2015 yang tersebar, banyak ilmu yang didapat dari acara perdana PBEC Malang.
Perlu diingat, taun depan PBEC Malang akan menyandang nama baru di setiap acaranya yaitu IYOIN (Indonesian Young Opportunities in International Networking), sesuai dengan paparan excecutive director PBEC Malang di tengah-tengah acara SAMBA2015. Sampai jumpa di acara kami selanjutnya. (nan/)
ENDS

Media Informasi PBEC Malang:
pbecmalang.blogspot.com
www.facebook.com/PBECMalang
www.twitter.com/PBECMalang
www.instagram.com/pbecmalang
pbecmalang@gmail.com
0856-4320-2440
PinBB: 55278990

Official LINE PBEC Malang :
Update Info
ID Line @BQV3831Y
Url Line http://line.me/ti/p/%40bqv3831y

0 comments :

Post a Comment